COVID-19 Mengganas Di China, AS Minta Beijing Berbagi Informasi

Read Time:1 Minute, 2 Second

Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat Antony Blinken meminta pemerintah China untuk berbagi informasi tentang wabah COVID-19 yang kembali mengganas di wilayahnya. Blinken menyebut jumlah kasus COVID-19-nya yang melonjak telah berdampak pada dunia.

Menlu AS itu pun kembali menyampaikan tawaran untuk berbagi vaksin AS.

“Sangat penting bagi semua negara, termasuk China, untuk fokus pada orang-orang yang divaksinasi, menyediakan tes dan pengobatan, dan yang terpenting, berbagi informasi dengan dunia tentang apa yang mereka alami,” kata Blinken dalam konferensi pers seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (23/12/2022).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Ini berimplikasi tidak hanya untuk China, tapi untuk seluruh dunia. Jadi kami ingin melihat itu terjadi,” ujar Blinken.

Blinken mengatakan bahwa China, yang sering menjadi musuh AS, belum meminta bantuan terkait wabah COVID-19.

Beijing sebelumnya telah mempromosikan ekspor vaksin buatan sendiri yang dinilai oleh pakar-pakar kesehatan internasional kurang efisien dibanding vaksin buatan AS.

“Kami sepenuhnya siap memberikan bantuan kepada siapa pun yang memintanya jika menurut mereka itu berguna,” tutur Blinken.

Blinken, yang merencanakan kunjungan ke Beijing pada awal 2023 seiring meredanya ketegangan AS-China, mengatakan bahwa Amerika Serikat memiliki kepentingan kemanusiaan dan pribadi dalam membatasi wabah COVID di China.

Halaman 1 2 Selanjutnya china amerika serikat covid-19 virus corona

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post Belanda Minta Maaf Terkait Perbudakan, Wapres Ma’ruf: Ajukan Secara Resmi
Next post 7 Model Rambut Wanita Yang Bakal Tren Di Tahun 2023, Mau Coba?